jangan pernah lelah mendapatkan peraduan indah

Selasa, 30 November 2010

Tiga Keuntungan Arsitektur Rumah Sudut (Hoek)

Prinsip desain rumah sudut (hoek) atau rumah pojok. Memiliki rumah sendiri itu idaman setiap orang. Apalagi kalau lokasinya ada di hook. Wow, itu berkah yang amat patut disyukuri. Karena banyak keuntungan bisa dinikmati. Setidaknya ada 3 (tiga) keuntungan.

Maka tak heran pula bila harga rumah tinggal/kavling di hoek jadi lebih tinggi dibandingkan dengan yang posisinya berada diapit rumah-rumah lain. Meskipun ukurannya sama.

Sekiranya dana Anda memadai, tak ada salahnya bila Anda memburu rumah tinggail /kavling di hoek. Tapi sebenarnya apa sih yang membuat orang begitu mengidamkan bisa membangun/membeli rumah sudut?

Inti jawabannya sudah saya kemukakan di bagian awal. Baik dari segi tersedianya tambahan lahan (dalam konteks perumahan/cluster), kekayaan penampilan rumah maupun optimalisasi sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Sambil menyimak beberapa gambar gambar rumah tinggal berikut, akan saya uraikan kelebihan tersebut satu per satu.

Tambahan lahan. Di lingkungan perumahan atau cluster, ukuran rumah-rumah tinggal pada setiap blok sama besarnya. Termasuk rumah tinggal yang ada hoek. Tapi rumah di hoek berada di atas tanah yang lebih luas. Ini karena adanya ketentuan Garis Sempadan Bangunan (GSB) atau Garis Muka Rumah (GMR). GSB merujuk pada batas dinding terdepan rumah tinggal pada sebuah persil. GSB/GMR ini berhubungan pula dengan GSJ atau Garis Sempadan Jalan yaitu batas pekarangan terdepan atau batas terdepan pagar.

Dengan adanya GSB dan GSJ ini terciptalah lahan/ruang terbuka antara dinding dan pagar rumah. Alias tak boleh diisi bangunan masif. Teras, carport, bambu atau gazebo sebagai pelengkap design taman samping rumah tentu boleh-boleh saja. Kelompok terakhir ini tak termasuk bangunan masif.

Kekayaan penampilan rumah. Istilah kekayaan di sini tak lantas berarti mewah. Maksudnya lebih kepada kemungkinan menjadikan rumah tinggal dengan dua fasade. Oleh karenanya, disain fasad pun bisa dibuat amat dinamis dan variatif namun tetap mengalir. Termasuk kalau mau desain rumah minimalis. Bahkan dengan bahan yang sederhana sekalipun. Dua fasad umumnya juga berarti dua pintu masuk rumah.

Sekadar pengetahuan, rumah lebih dari satu pintu disebut rumah tinggal majemuk. Untuk akses keluar masuk pekarangan rumah, pintu pagar rumah hook biasanya juga ada dua buah.

Buat Anda yang percaya Fengshui, konon pintu pagar sebaiknya satu saja. kalau terpaksa harus dua, sebaiknya berada di sisi yang berbeda. Pintu yang kedua kecil saja. Dan difungsikan sebagai pintu darurat. Dan pintu yang lebih besar harus berhadapan dengan langsung dengan pintu utama rumah tinggal. Dua pintu pagar dapat dipakai untuk memberi keleluasaan akses ke sisi rumah yang Anda siapkan untuk fungsi yang berbeda.

Optimalisasi sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Dari segi fungsi, dua fasade rumah erat berkait dengan urusan sirkulasi udara dan pencahayaan alami yang lebih optimal. Kata lainnya, keistimewaan yang dimiliki rumah di hoek sebaiknya diikuti pula dengan membuat banyak bukaan. Baik pintu lipat, jendela ataupun jaluzi.

Terakhir, tetap harus saya katakan membangun desain rumah di hoek punya implikasi biaya yang lebih besar. Tapi rasanya hal itu sepadan dengan berbagai kelebihan yang kita nikmati. Apalagi rumah sudut memiliki nilai tambah yang lumayan bila kita berpikir untuk menjualnya kembali.


(sumber: www.annahape.com)



Sabtu, 27 November 2010

Ini Dia, Rumah Termahal di Dunia

NEW DELHI–Miliarder India Mukesh Ambani mengadakan pesta selamatan rumah barunya yang memiliki 27 lantai dan diyakini sebagai rumah termahal di dunia. Sekitar 80 orang menghadiri pesta itu di Mumbai hari Jumat (26/11).

Surat kabar Times of India seperti dilansir bbc.co.uk, Sabtu (27/11), mengatakan, seorang tamu menyebut rumah itu sebagai ‘Taj Mahal dari abad 21′.

Ambani, yang diyakini sebagai orang terkaya di India, pindah ke rumah itu bulan lalu dengan istri dan tiga anaknya. Berbagai laporan menyebutkan rumah itu bernilai 1 miliar dolar AS.

Gedung tinggi di Mumbai, yang menjulang di tengah banyak daerah kumuh, dilaporkan berisi bioskop, beberapa kolam renang dan landasan helikopter, dan diberi nama “Antilia”, seperti nama sebuah pulau mitos di Samudera Atlantik.

Surat-surat kabar setempat mengatakan rumah itu memerlukan 600 orang untuk merawatnya dan menurut Times of India, rekening listrik pertama rumah itu untuk bulan September senilai 7 juta rupee (Rp 1,3 miliar).

Rumah itu memicu kontroversi karena para pegiat antikemiskinan menekankan adanya kesenjangan antara kemewahan rumah itu dan kehidupan masyarakat di daerah-daerah kumuh di sekitarnya di kota yang memiliki 18 juta penduduk tersebut.

Para tamu yang hadir dalam pesta itu termasuk penulis novel India Shobhaa De, bintang Bollywood Preity Zinta dan Aamir Khan, serta miliarder Kumar Mangalam Birla.

Rumah yang memiliki sebuah kuil di lantai dasar dan perpustakaan di lantai puncak itu dirancang menurut prinsip Vaastu, tradisi India yang mirip dengan tradisi Cina, feng shui.

Menurut Majalah Forbes, Ambani, 53 tahun, memiliki kekayaan 27 miliar dolar AS. Dia adalah direktur utama dan direktur pelaksana Reliance Industries, salah satu konglomerat terbesar di dunia. Dia juga pemilik tim cricket Liga Primer India, Mumbai Indians.

(sumber: www.jedadulu.com)

Menata Teras Rumah agar Terlihat Indah

Teras rumah merupakan bagian luar dari bangunan rumah. Kehadirannya merupakan satu kesatuan dari seluruh bentuk rumah. Maka, bentuknya pun harus dibuat sedemikian indah karena mencerminkan keindahan rumah secara utuh. Sebagai ruang perantara lingkungan dalam dan luar rumah, karakter teras sama dengan karakter ruang dalam.

Ada dua jenis teras, yaitu depan dan belakang. Teras depan sebagai tempat untuk menyambut tamu karena itu bentuknya ditekankan sisi estetisnya. Sementara teras belakang bersifat privat sehingga bentuknya dibuat untuk menampung kegiatan keluarga atau menyalurkan hobi seperti melukis, membaca koran, minum the di sore hari, atau bercengkaram dengan keluarga.

Di teras depan, seseorang sering menerima tamu yang berkunjung. Karena itu, bagian ini menjadi sangat penting dan perlu ditata agar tampak lebih indah dan cantik.

Luas teras bervariasi tergantung luas rumah secara keseluruhan. Jika rumah luas dan memiliki sisa tanah yang cukup, maka biasanya ruang untuk teras juga cukup luas.

Teras bisa berbentuk ruangan setengah terbuka, atau ruang datar yang luasnya 1×2 m2 yang hanya berisi beberapa kursi. Luas dan bentuk teras sangat tergantung kebutuhan dan kebiasaan pemilik rumah. Yang jelas, karena fungsinya penting bagi sebuah rumah maka teras perlu penataan indah dan cantik.

Untuk menata teras, perlu diperhatikan beberapa hal

1. Agar lebih nyaman dan indah, material untuk teras seperti lantai, dinding, maupun plafonnya sebaiknya berbeda dari ruangan lain. Untuk lantai, pilihlah bahan yang tidak licin karena berada di luar rumah dan sering terkena hujan. Materialnya bisa dari kayu, keramik, atau batu alam.

2. Jika teras tidak terlalu luas, maka pemilihan furnitur dan perabot pendukung perlu diperhatikan. Pilihlah furnitur yang tidak terlalu besar ukurannya. Kalau furniturnya besar ruang semakin sempit.

3. Jika aktivitas di dalam rumah tidak terlalu padat, teras bisa ditata dengan corak yang sederhana. Tatanan seperti ini lebih cocok dengan situasi rumah dibanding penataan yang kompleks dan rumit.

4. Jika ukuran teras luas, penataannya bisa dengan gaya yang atraktif. Misal dengan gaya tropikal, natural, atau komposisi padat. Beberapa gaya ini bisa meminimalkan kesan kaku yang biasanya tampil di rumah.

5. Jika Anda hobi mengoleksi berbagai benda antik atau barang seni, tidak ada salahnya untuk memajang benda-benda tersebut di teras rumah. Selain untuk memperindah, hal itu juga bisa memperlihatkan karakter pemilik rumah.

Selain di depan dan belakang, teras juga bisa dibangun di samping rumah jika memang ada lahan yang tersisa. Di mana pun letaknya, teras perlu ditata sedemikian rupa agar terlihat cantik dan indah. Kesan indah pada teras bisa mempengaruhi kesan rumah secara keseluruhan.

(jar/dari berbagai sumber/republika)

Jumat, 26 November 2010

Tips Sebelum Memelihara Hewan Peliharaan

Betapa menyenangkannya jika di rumah memiliki hewan peliharaan yang imut dan lucu. Hewan peliharaan bisa untuk menemani kita di waktu luang. Anak-anak tentu juga akan senang memiliki teman lucu di rumah. Hewan peliharaan juga bisa jadi salah satu obat stress bagi sebagian orang.

Namun, memilih binatang peliharaan butuh pertimbangan yang matang. Sebab, kehadiran hewan peliharaan ini akan menimbulkan perubahan dalam hidup Anda. Oleh karena itu, tak ada salahnya membaca tips berikut sebelum memutuskan memelihara hewan di rumah.

1.Diskusikan dengan keluarga
Ini hal yang paling penting. Anda, orang tua atau anak-anak, pasti punya hewan favorit masing-masing. Jangan sampai setelah membawa pulang peliharaan, ada anggota keluarga yang tidak suka atau alergi. Otomatis mereka tidak akan bisa ikut merawat peliharaan Anda.

2.Tempat
Pertimbangkan apakah Anda ingin membeli dari pet shop, teman, peternak (anjing dan kucing), atau dari rumah penampungan hewan, seperti di rumah sakit hewan kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tanyakan silsilah atau riwayat kesehatan binatang yang akan Anda beli. Apakah ia sudah divaksinasi atau belum. Persyaratan untuk mendapatkan hewan peliharaan di pet shop dengan rumah penampungan hewan pasti berbeda. Rumah penampungan hewan membutuhkan sejumlah formulir pendataan untuk calon pengadopsi.

3.Gaya hidup
Apakah Anda masih lajang atau sudah berkeluarga? Apakah Anda menghabiskan banyak waktu Anda di kantor atau sering bepergian? Anjing, contohnya, membutuhkan banyak interaksi. Anda harus meluangkan waktu untuk mengajak mereka jalan-jalan atau paling tidak bermain selama 2-3 kali seminggu. Namun, kalau Anda tipe sibuk, lebih baik Anda pilih kucing, kelinci, atau ikan yang tidak butuh banyak interaksi dengan manusia.

4.Usia hewan
Anak kucing atau anak anjing memang lucu dan menggemaskan. Namun, kembali lagi pada kebutuhan Anda. Bayi kucing dan anjing butuh perawatan ekstra dan mereka rentan terserang penyakit. Sementara itu, hewan yang sudah dewasa relatif tidak membutuhkan banyak perawatan dan umumnya mereka sudah terlatih. Misalnya, bisa pup (buang air) sendiri di baki pasir yang sudah disiapkan atau mendeteksi orang asing.

5.Peranakan
Tentukan apakah Anda ingin memiliki hewan peliharaan untuk menjaga rumah atau untuk dilombakan. Tentunya hewan peranakan yang bersertifikat bisa diikutsertakan. Peranakan atau silsilah juga menentukan karakter hewan.

5.Pemisahan
Jika Anda punya kucing dan ingin memelihara anjing, pastikan Anda punya ruang yang cukup untuk memisahkan mereka. Contohnya, anjing di luar rumah, sedangkan kucing di dalam rumah. Jangan sampai mereka berkelahi karena berada di satu ruangan dan menyulitkan Anda.

7.Teman
Hewan juga butuh teman. Memelihara sepasang anjing atau sepasang kucing memang sulit, tapi mereka akan punya teman bermain saat Anda mungkin sedang tidak punya waktu untuk bermain bersama mereka. Jika salah satu dari mereka mati, segera gantikan dengan yang baru. Pastikan juga mereka cocok. Bayangkan saja bagaimana kalau mereka tak cocok.

(www.linkbizonline.com)

Kamis, 25 November 2010

Desain Rumah Pegunungan yang Spektakuler di Jepang

Rumah Jepang spektakuler ini berlokasi di suatu daerah perumahan eksklusif di Kota Takarazuka, Hyogo Perfecture dengan pemandangan menakjubkan dari Osaka. Atap lurus di tengah-tengah menjalankan bentuk-bentuk lengkung dari topografi. Atap yang digunakan ada yang tipis, tebal, pendek, panjang dan diukir.

Exterior dibentuk menjadi gundukan dengan menumpuk pada tanah yang sebelumnya digali dari lereng. Permukaan gundukan adalah jenis bahan baku yang terbuat dari marmer hancur yang disebut "Kansui". Glittering fragmen marmer yang hancur pada permukaan dapat bersinar cemerlang.

Ada dua gunung putih. Salah satu dari dua fungsi gunung putih adalah sebagai dukungan struktural untuk bangunan ini, sementara gundukan lainnya untuk menyembunyikan kamar mandi. Kedua gunung tersebut juga menetapkan ke dalam ruang hidup dari perempat perumahan.

Rangka lantai atas terbuat dari baja dan lantai bawah terbuat dari beton bertulang. Lantai bawah sepenuhnya memanfaatkan lereng gunung. Lantai atas dan bawah digunakan dalam cara yang berbeda. Lantai atas adalah ruang desain. Ada juga ruang publik dalam perempat perumahan.

Kurva gunung dibuat terus menerus dengan kurva bukaan untuk menyatukan bagian atas dan bawah. Ada dua atap pelat besi, diantaranya: panjang 14 meter di lantai atas dan yang lainnya dengan 16,5 meter di lantai bawah. Ketebalan lempeng besi hanya 9mm. Garis lurus dari kedua atap menekankan lebar horizontal luas penyebaran pada rumah ini. Ini adalah daerah perumahan eksklusif di bukit yang memiliki pemandangan yang baik.

(sumber: www.solusiproperti.com)

Memilih Rumah, Jangan Sampai Lupakan Faktor Lokasi

Lokasi, lokasi, lokasi, dan lokasi. Kata ini jangan sampai dilupakan saat hendak membeli rumah. Ini karena setiap orang tentu menginginkan rumah sebagai tempat tinggal untuk menetap hingga usia tua.

Agar rumah dapat digunakan terus menerus dan dapat memberikan kenyamanan, maka dalam mencari rumah harus benar-benar teliti dan seksama.

Teliti dalam mencari rumah tidak berarti hanya memperhatikan segi fisik rumah seperti menentukan spesifikasinya. Namun, teliti juga berarti mempertimbangkan segi nonfisik, misalnya saja menyesuaikan anggaran dengan rumah yang diinginkan.

Setelah merencanakan serta menyediakan anggaran dan menentukan tipe rumah, tahap berikutnya adalah menentukan lokasi rumah. Ini merupakan tahap penting yang termasuk dalam pertimbangan nonfisik ketika akan membeli rumah.

Lokasi yang tepat mampu memberikan kenyamanan selama Anda menghuni rumah dan mempermudah Anda ketika akan menjual rumah tersebut nantinya.

Jika Anda membeli rumah untuk berinvestasi, pertimbangan lokasi tidak kalah pentingnya. Pemilihan lokasi dapat menentukan hasil keuntungan yang bisa dicapai. Sebagai contoh kasus, di beberapa lokasi, kenaikan harga tanah dan rumah di suatu wilayah lebih tinggi daripada di wilayah lain. Tentu saja ada faktor lain yang menyebabkan kenaikan harga selain lokasi yang menguntungkan, seperti kondisi ekonomi secara umum dan laju pertambahan penduduk.

Menempel atau dekat tol lebih bernilai

Oleh pengembang, biasanya pertimbangan lokasi rumah digunakan sebagai “senjata” untuk memasarkan sebuah rumah. Hal ini dapat dilihat pada brosur penawaran yang dibagikan oleh pengembang saat menjual rumah barunya. Di setiap brosur, para pengembang pasti tidak lupa menulis kata-kata yang bernada optimis bahwa rumah yang ditawarkan dekat dengan berbagai fasilitas, seperti “Lokasi mudah dicapai. Hanya 5 menit dari gerbang tol”. Walaupun tatanan kalimatnya tidak sama, hampir semua pengembang menulis kalimat yang intinya menawarkan rumah dengan iming-iming lokasi yang mudah dijangkau.

Lokasi rumah, khususnya perumahan baru, biasanya terletak jauh dari pusat kota. Sebagai contoh, rumah-rumah baru di sekitar Jabodetabek, umumnya berada jauh dari sentral kota seperti Jakarta. Akan tetapi jarak yang jauh ini dipermudah dengan akses penghubung yang cepat dan praktis seperti jalan tol, sehingga dapat memudahkan warganya untuk menuju lokasi tersebut.

Amati seksama kondisi sosial

Setelah lokasi ditentukan dan mengecek kondisi fisik rumah, sebaiknya Anda juga mengetahui kondisi lingkungan sosial di lokasi rumah yang Anda pilih. Jangan sampai Anda nanti membeli rumah di lokasi yang membuat Anda merasa tidak aman dan nyaman karena lingkungannya tidak 'sehat'. Sebaiknya, Anda perlu mengecek secara menyeluruh lingkungan tersebut dan tidak hanya mengandalkan informasi lokasi rumah dari iklan, brosur promosi, atau agen properti.

Bagaimana caranya mengecek? Anda dapat mengunjungi kembali lingkungan rumah yang Anda incar pada hari yang berbeda dan waktu yang berbeda. Jika saat ini mengunjungi pada siang hari, besoknya Anda mengunjungi lagi pada malam hari. Ketuk pintu beberapa calon tetangga dan tanyai mereka tentang kondisi lingkungan sosial sekitarnya. Bila Anda akan menyewa, ada baiknya berbicaralah kepada pihak penyewa. Karena tidak mempunyai kepentingan jangka panjang di wilayah itu, penyewa akan memberi informasi secara lebih terbuka.

Usahakan jangan jauh dari tempat kerja

Lokasi rumah jangan sampai terlalu jauh dari tempat kerja Anda. Bisa dibayangkan apabila jarak rumah Anda jauh, berapa lama waktu yang Anda butuhkan setiap harinya untuk pergi-pulang dari rumah menuju tempat kerja Anda? Jarak yang jauh juga akan menambah pos pengeluaran keuangan Anda untuk konsumsi bahan bakar jika mengendari kendaraan pribadi.

Bagi penyewa rumah, lokasi berkaitan dengan fungsi sumber kenyamanan. Ini dapat menggambarkan mengapa banyak orang memilih menyewa apartemen di tengah kota, meski secara finansial ia mampu membeli rumah tetapi di pinggir kota. Bahkan banyak orang memilih menyewa rumah di kota dan menyewakan rumahnya sendiri yang ada di wilayah lain.

(www.linkbizonline.com)

Merawat Rumah Idaman Secara Tepat dan Cermat

Rumah adalah cerminan ekspresi jiwa pemilik rumah.Menjaga rumah agar tetap terawat bukan pekerjaan mudah. Beberapa masukan berikut ini mungkin bisa anda coba agar rumah anda tetap nyaman untuk ditinggali.

Cukup melihat beberapa bagian rumah seperti halaman, ruang tamu, lantai dan dinding, bahkan kamar mandi, dari sana tergambar jelas sifat penghuninya, apakah mereka rajin dan rutin merawat rumah tinggalnya.

Jadi bila ingin dinilai memiliki ekspresi jiwa yang menyenangkan, segeralah tata dan rawat hunian anda dengan tips dan trik berikut ini:

1.Membersihkan kerak di kamar mandi Lantai kamar mandi yang berkerak kuning kecokelatan dapat dihilangkan dengan cara sebagai berikut : Kerak digosok berkali-kali dengan batu apung dan air sabun, kemudian dibilas dengan air bersih. Citroenzuur (asam sitrat) ditaburkan pada dinding dalam atau luar dan dasar bak mandi yang sudah dibasahi sebelumnya, biarkan asam sitrat bereaksi selama satu jam.

Kemudian, disikat dan disiram dengan air bersih dan dibilas sampai benar-benar bersih. Selanjutnya keringkan dengan lap kering. Asam sitrat atau sering disebut sitrun yang berbentuk bubuk berwarna putih tersebut dapat diperoleh di toko-toko perlengkapan kue.

2.Memperbaiki lantai keramik retak / lepas Lantai keramik retak dilepas dengan hati-hati agar keramik yang masih utuh tidak ikut terlepas. Nat dikorek dengan benda tajam. Setelah itu pasangan lantai dilepas atau dipecah sampai ke dasar, dibuat dasar lantai, kemudian keramik lantai pengganti dipasang. Jika nat lantai keramik yang rusak, nat dibersihkan dahulu dengan cara dikorek.

Kemudian nat disiram dengan air bersih. Selanjutnya celah nat diisi dengan campuran yang agak cair dan biarkan meresap sampai ke dalam. Pada waktu isian tadi masih setengah kering, diikuti dengan campuran yang lebih kental dan ditekan agar padat. Sebelum isian tersebut mongering, sisa-sisa bahan pengisi yang tercecer di permukaan lantai dilap dengan lap kering.

3.Memperbaiki lantai yang basah atau lembab Perbaikan pada lantai yang basah atau lembab sebenarnya cukup mudah asal diketahui penyebabnya. Apabila resapan air ke permukaan lantai masuk melalui nat, nat ditutup dengan bahan yang kedap air. Jika terjadi pada lantai yang bukan kedap air, seluruh lantai yang basah dan lembab tersebut dibongkar sampai ke dasar urugan pasir.

Di atas urugan pasir tersebut dilapisi dengan lembaran plastik lalu di atasnya dilapisi dengan campuran spesi yang kedap air dengan perbandingan 1 semen : 2 pasir setebal 3 cm. Lantai sudah siap dipasang kembali.

4.Memperbaiki lantai kamar mandi yang bocor Kebocoran pada kamar mandi di rumah biasanya berasal dari nat keramik. Seringkali nat terkikis oleh air, bahan kimia pembersih, sabun, atau cara pemasangan keramik pada kamar mandi yang kurang tepat. Harus diketahui dahulu apakah keramik tersebut menempel dengan baik pada lantai dengan cara lantai diinjak dengan sedikit tekanan atau diketuk. Jika berbunyi nyaring berarti terdapat celah atau rongga kosong.

5.Mengecat dinding agar tidak mudah mengelupas Agar lapisan cat pada dinding tidak mudah mengelupas maka penggunaan plamur harus dibatasi hanya sebagai penutup retak-retak rambut yang halus pada dinding. Seringkali kita melakukan kesalahan yaitu menggunakan plamur sebagai lapisan cat dasar. Bahan plamur tidak dibuat untuk mengikat cat sehingga kalau tetap digunakan dalam proses pengecatan, maka cat akan mudah mengelupas.

Waktu pengecatan pada dinding harus dipilih dengan hati-hati. Jika pengecatan dilakukan pada kondisi hujan, cat akan butuh waktu lama untuk mengering. Begitu pula jika pengecatan dilakukan pada kondisi matahari sangat terik, hasilnya juga kurang bagus. Hasil pengecatan di bagian luar (permukaan dinding) akan mengering lebih dahulu daripada bagian dalam. Hal ini berpotensi menyebabkan cat retak, menggelumbung atau mengelupas. Waktu ideal untuk melakukan pengecatan adalah pada kondisi kering dan tidak pada saat matahari bersinar sangat terik.

6.Kapan perlu melakukan pengecatan ulang ? Pengecatan ulang perlu dilakukan jika kita menemukan dinding rumah sudah mengapur. Tanda-tandanya dapat kita ketahui dengan menyaapukan telapak tangan pada permukaan dinding. Jika kita dapatkan bekas bubuk putih berarti dinding perlu dicat kembali.

7.Cara memaku dinding agar tidak retak Seringkali kita memaku dinding untuk mengantungkan pigura atau aksesoris rumah tangga, namun kita dapati dingding menjadi retak. Hal ini terjadi bukan karena campuran spesi yang kurang bagus tapi karena kita belum mengetahui cara memaku dinding yang benar. Caranya adalah dengan memberikan selotip silang pada dinding sebelum permukaan tembok dipaku, baru kemudian dipaku pada bagian tengah persilangan selotip tadi. Setelah selesai, selotip dilepaskan secara perlahan sesuai kebutuhan.

Jika bahan dinding kurang berkualitas, maka jika dipaku, dinding akan rontok. Cara untuk mengatasinya adalah siramkan dua sampai tiga sendok makan cuka pada bagian dinding yang hendak dipaku. Tunggu sampai kering baru kemudian dinding dapat dipaku.

8.Menjaga kusen pintu dan jendela agar bebas dari rayap Caranya dengan mencampur 3 Oli dan 1 solar kemudian diaduk sampai rata. Campuran tersebut dioleskan merata keseluruh permukaan kayu sampai campuran oli dan solar tersebut benar-benar kering. Setelah itu dilakukan pengecatan pada permukaan kayu. Dapat pula sebelum dicat, permukaan kayu dilapisi obat anti jamur untuk mencegah serangan dari rayap.

9.Membasmi jamur di rumah Untuk mengatasi jamur ringan dan belum lama menyerang bagian-bagian rumah pada dinding dan plafon atau bahkan perabot rumah, dapat digunakan cuka, fungisida (pembasmi jamur) atau cairan disinfektan. Caranya, kain lap ditetesi cuka, disapukan pada bagian yang terserang jamur secara perlahan-lahan agar spora jamur tidak beterbangan kemana-mana.

Penyapuan diulangi dengan cuka dan kain lap baru. Sikat tidak disarankan untuk membersihkan jamur karena akan membuat spora menyebar ke tempat lain, misalnya menempel pada perabot, sofa atau terhirup oleh manusia. Jika serangan jamur sudah lama dan cukup berat, misalnya pada plafon akibat bocor, segera diperbaiki kebocorannya dan diganti plafonnya atau dicat ulang. Instalasi sanitasi juga perlu dijaga dari kerusakan dan bocor agar tidak menjadi penyebab munculnya jamur.

(sumber: indohome/metrogaya.com)

Rabu, 24 November 2010

Mengatur Rumah Asri dan Nyaman

Rumah berantakan seperti kapal pecah karena terlalu banyak barang bertebaran? Sudah waktunya mengatur kembali segala perabotan dan mengenyahkan segala barang tidak terpakai yang membuat sumpek ruangan.

Berikut ini Media Perempuan memberikan sejumlah tip membersihkan ruangan untuk menyulap tempat tinggal Anda menjadi asri dan nyaman:

Satu per satu
Ide membereskan rumah sering membuat kita merasa stres memikirkan betapa luas area yang harus dibersihkan, bahkan sebelum benar-benar memulainya. Agar tidak kewalahan, mulailah membereskan rumah dengan merapikan hal-hal kecil dari satu ruangan ke ruangan lainnya.

Misalnya, dimulai dengan membersihkan kamar tidur, menuju ruang tamu, dapur, hingga garasi. Jangan lupa untuk menetapkan batas waktu saat bekerja dan menyelipkan waktu untuk beristirahat sejenak.

Menyortir barang
Pilah barang-barang apa saja yang masih dibutuhkan dan sisihkan barang-barang yang sudah rusak atau tidak diperlukan lagi. Dengan demikian, rumah tidak akan dipenuhi dengan barang rongsokan yang tidak berguna.

Untuk mencegah barang-barang menumpuk di rumah, buat sebuah peraturan yang mengharuskan Anda mengenyahkan satu barang setiap kali membeli barang baru sebagai penggantinya. Kebiasaan ini akan membuat Anda berpikir ulang setiap kali tergoda membeli sesuatu.

Daur ulang
Setelah memilah-milah barang di sekeliling rumah, tentukan barang mana yang harus masuk ke tempat sampah dan barang mana yang masih bisa diperbaiki untuk dipergunakan kembali. Jika Anda tidak memerlukan barang tersebut, berikan saja kepada orang lain atau sumbangkan kepada mereka yang lebih membutuhkan.

Realistis
Berpikir realistis tentang luas ruangan yang Anda miliki. Jika mempunyai rumah atau apertemen kecil, jangan memenuhi ruangan dengan terlalu banyak barang karena akan membuatnya semakin sesak dan sempit. Pilih perabotan berukuran kecil untuk menciptakan kesan lapang, dan hindari perabotan berkuran besar dan berat.

(sumber: mediaindonesia.com)

Senin, 22 November 2010

Kawasan Bekasi Selatan Kian Diminati

Kawasan Bekasi selatan yang berada di sebelah timur Jakarta terus menggeliat. Kompleks hunian baru terus tumbuh di kecamatan yang masuk wilayah administratif Kota Bekasi ini. Permintaan pasar yang tetap tinggi membuat sejumlah pengembang terus melakukan ekspansi membangun pelbagai proyek kluster baru.

Salah satunya, PT Cisca Da Pratama yang sedang menggarap kluster paling gres di Taman Cikas di daerah Pekayon. Perusahaan properti ini berencana membangun paling tidak 200 rumah di atas lahan seluas 12,5 hektar.

“Kami sudah mulai membangun perumahan ini secara perlahan-lahan,” kata Manajer Pemasaran Cisca, Siska Eka Noviana.

Tentu bukan tanpa alasan Cisca membangun kluster anyar di Taman Cikas. Siska bilang, Bekasi selatan tetap mempunyai ceruk pasar yang besar. Ini terlihat dari permintaan yang sudah banyak mengalir meski pembangunan kluster baru dimulai. Sejak bulan lalu, sudah lebih dari 50 unit yang dipesan. “Ini menunjukkan Bekasi selatan tetap menjadi idaman masyarakat,” tambahnya.

PT Kemang Pratama juga tidak mau kalah. Pengembang ini juga menawarkan kluster baru bernama Kemang Pratama 25. Namun, berbeda dengan penawaran sebelum ini, sekarang pengembang kawasan elite di Bekasi itu menjual rumah seharga kurang dari Rp 500 juta. “Kami menyesuaikan krisis yang dirasakan masyarakat,” kata Mustar Sianipar, pejabat Proyek Kemang Pratama 25.

Tidak takut bersaing

Di atas lahan seluas 15 hektar plus biaya investasi Rp 50 miliar, Kemang Pratama akan membangun sekitar 700 unit rumah. Saat ini, permintaan kluster terbaru terbilang lumayan. Mustar mengaku, sejak bulan lalu sudah terjual 50 unit. Kemang Pratama menargetkan tahun ini bisa menjual paling tidak 200 rumah.

Tawaran hunian baru di Bekasi selatan juga datang dari Taman Galaxi. Kompleks perumahan hasil patungan PT Taman Puri Indah dan PT Delta Kirana Utama ini sedang menggarap dua kluster baru, yakni Galaxi Residence dan Puri Delta Mas. “Kami menambah jumlah unit rumah di kedua kluster secara bertahap,” ujar Ferry, Manajer Pemasaran Taman Galaxi.

Tak cuma itu, Ferry menambahkan, Taman Puri dan Delta Kirana berencana menggarap Galaxi Square mulai September 2009 nanti. Permukiman ini bakal dikelilingi kawasan komersial, seperti pusat perbelanjaan dan perkantoran. Galaxi Square akan terbentang di atas lahan seluas 12 hektar yang berlokasi di kawasan Jati Asih.

Meski persaingan hunian baru di wilayah Bekasi selatan sangat ketat, pengembang tak pesimistis menghadapi kompetisi. “Pasar yang ketat malah memacu kami mengembangkan diri,” kata Siska. Namun, pengembang tak bakal jor-joran harga. “Kami bersaing secara natural,” tambah Mustar.

Pengamat properti dari Century 21 Pertiwi, Ali Hanafia Lijaya, mengatakan, permintaan permukiman dengan konsep kluster tak akan pernah surut. “Bukan cuma di Bekasi selatan, tapi juga di daerah-daerah pinggiran Jakarta lain dan di mana saja permukiman kluster ada menjadi buruan pembeli,” katanya.

Soalnya, Ali menjelaskan, konsep kluster menawarkan lingkungan terbatas yang memiliki sejumlah fasilitas eksklusif bagi penghuninya. Cuma, konsumen yang berminat dengan permukiman terbatas itu mesti cermat sewaktu memilih. Minimal, Anda perlu menjatuhkan pilihan pada kluster yang memiliki taman yang luas.

(Sumber: Hans Henricus Benedictus/Lamgiat Siringoringo/KONTAN)

Minggu, 21 November 2010

Tips Memilih Perabot untuk Rumah Mungil

Semua orang mungkin mendambakan memiliki rumah yang lapang sehingga perabot ataupun barang yang dimilikinya bisa dipajang atau disimpan dengan mudah. Namun tak semua orang bernasib mujur memiliki rumah yang luas. Sebagian besar, terutama di perkotaan, harus puas dengan rumah mungil, misalnya tipe 21/60.

Jika hanya memiliki rumah mungil atau rumah sangat sederhana sekali (RSSS), lantas bagaimana mensiasatinya agar rumah tak terasa sumpek dengan berjubelnya perabotan?

Kuncinya, jangan mudah tergiur membeli pernak-pernik penghias rumah. Terlalu banyak memajang pernak-pernik hiasan justru membuat rumah mungil terasa semakin sempit. Sebaiknya Anda berinvestasi dengan membeli dua sampai tiga set hiasan rumah (hiasan dinding, sarung bantal kursi, lampu) bermutu baik yang bisa saling dipadu-padankan.

Siapkan lemari penyimpan untuk barang-barang Anda. Jika barang-barang disimpan dengan rapi dalam lemari tertutup, maka rumah akan terasa lebih lega.

Kemudian, jangan ragu untuk membuang barang yang sudah tidak diperlukan. Rumah mungil biasanya tidak memiliki gudang. Jadi usahakan agar tidak terlalu banyak barang menumpuk dan tak dapat tertampung di lemari. Intinya, masuk barang baru satu, keluar barang lama satu. Selamat mencoba dan berbenah kediaman, salam.

(www.linkbizonline.com)


10 Tips Cara Mudah Pindah Rumah

Memiliki rumah baru pasti menjadi hal yang sangat menyenangkan bagi pasangan suami istri apalagi yang baru saja menikah. Tapi untuk masalah bersih-bersih saat akan pindah ke rumah baru, seringkali menjadi hal yang menjengkelkan dan merepotkan.

Apalagi butuh waktu dan tenaga ekstra untuk segera merapikan barang-barang dan menata kembali seluruh perabotan. Belum lagi, banyaknya boks barang bawaan yang berantakan seringkali membuat Anda emosi dan jengkel.

Untuk mengatasi masalah ini, ada tips efektif bagi Anda yang hendak berencana pindah rumah, seperti kutip dari laman shine.yahoo.com:

1. Beri Label Pada Setiap Kotak

Tidak ada yang lebih menjengkelkan dari pada merobek kotak karena Anda tidak tahu apa isi dalam boks bawaan Anda. Untuk mempermudah mengenali barang bawaan, saat melakukan pengepakan, beri label pada tiap isi kotak Anda. Hal ini bisa mempermudah pekerjaan Anda saat merapikan kembali barang bawaan. Dengan memberi label, Anda akan tahu apa isi kotak kemasan yang Anda bawa. Memberi label pada kotak pun bisa mempermudah Anda untuk melakukan pengecekan kembali terhadap barang yang hendak dibawa.

2. Mengukur dimensi dari setiap kamar sebelum memindahkan perabotan.

Saat ingin mengatur ruangan yang akan diisi perabotan, ada baiknya Anda mengukur luas ruangan. Jangan memindahkan perabotan sebelum mengukur area yang akan ditempati. Ada banyak keuntungan jika Anda melakukan pengukuran sebelum memindahkan barang. Pertama, dapat mencegah kecelakaan yang mungkin bisa membuat perabotan Anda lecet atau tergores. Ini juga sangat membantu ketika Anda pergi berbelanja mebel, bisa mengetahui ukuran meja dan kursi yang pas jika ingin diletakkan dalam sebuah ruangan.

3. Ukur jendela Anda

Seiring dengan dimensi, penting untuk diingat dimana posisi jendela, karena mungkin Anda tidak ingin memblokir sumber cahaya alami. Dengan mengetahui panjang jendela, juga akan memberikan ide yang lebih baik dimana Anda dapat meletakkan meja kursi serta perabotan lain dan juga ornamen dinding mulai dari lukisan dan juga foto keluarga secara proporsional.

4. Minta bantuan teman

Minta bantuan teman untuk merapikan barang dan membawa ke tempat baru. Ini juga tergantung dari berapa banyak perabotan yang Anda bawa saat pindah. Jika tak terlalu banyak, bantuan dari keluarga dekat pun mungkin sudah cukup. Karena memiliki lebih banyak orang untuk membantu akan meringankan beban.

5. Pilih waktu yang pas untuk pindah

Mulailah bergerak pindah rumah saat Anda memiliki waktu luang, misalnya saat akhir pekan. Usahakan bergerak pindah rumah pada pagi hari. Anda bisa memiliki waktu yang panjang untuk membawa barang-barang berat.


6. Siapkan kendaraan

Jika Anda menyewa truk, lakukan pengecekan harga paling lambat satu minggu sebelum pindah rumah. Agar Anda bisa lebih leluasa melakukan tawar menawar harga sewa, sehingga bisa mendapatkan harga terbaik.


7. Jangan memindahkan semua barang dalam satu perjalanan

Jika tidak mungkin, jangan paksakan memindahkan semua barang dalam satu perjalanan. Saat pengepakan sebaiknya pisahkan barang elektronik yang akan dibawa seperti TV, laptop, kaca dan barang-barang berat lainnya menjadi perjalanan kedua. Jika memungkinkan bawa barang elektronik dengan mobil. Kecuali jika Anda akan menempuh jarak yang sangat panjang, metode ini biasanya bisa bekerja lebih baik, karena barang-barang elektronik dan kaca sangat rentan pecah atau rusak, sehingga harus lebih hati-hati membawanya.

8. Lindungi perabot pecah belah

Saat pindahan, barang pecah belah seperti piring dan gelas juga butuh perhatian ekstra. Karena membungkus piring dan gelas dengan koran tidak efisien dan memakan waktu. Agar tidak pecah karena goncangan saat berada dalam truk atau mobil, beri alas handuk pada boks sebagai wadahnya. Selanjutnya, tumpuk piring dan gelas dengan hati-hati dalam boks. Pastikan untuk melapisi sisi bawah dan sisi atas dengan handuk tebal. Gunakan handuk sebanyak yang Anda butuhkan. Dengan cara ini, dijamin barang pecah belah Anda akan selamat dan aman selama di perjalanan. Usahakan mengangkutnya tidak menggunakan truk, karena guncangannya, bisa bisa membuatnya pecah.

9. Jangan memaksakan diri

Setelah berhasil mengangkut barang ke rumah baru, Anda pasti pusing untuk merapikannya kembali. Jangan terlalu memaksakan diri. Istirahatkan diri sebelum merapihkan semua perabotan. Karena bergerak membutuhkan waktu dan energi. Jika waktu istirahat telah cukup Anda bisa membongkar dan mengatur kembali perabotan Anda.

10. Jangan membeli terburu-buru

Ketika berbelanja, Anda mungkin melihat barang yang menurut Anda akan cocok jika diletakkan dalam rumah baru dan langsung membelinya. Coba tahan godaan itu, karena rumah yang ingin dirancang dengan sempurna pun butuh waktu. Pastikan Anda tidak terburu nafsu untuk membeli perabotan tambahan. Coba pertimbangkan dan sesuaikan mana barang yang lebih cocok dan mana yang tidak sesuai untuk rumah Anda. Idealnya, Anda butuh waktu dua bulan untuk mengganti beberapa item yang dirasa pas untuk setiap ruangan dalam rumah Anda.

(sumber: vivanews.com)

Tips Memilih Apartemen untuk Investasi

Berikut ini ada beberapa tips atau hal yang bisa di pertimbangkan dalam memilih apartemen sebagai sebuah investasi. Hal ini bisa di pertimbangkan sehingga bisa mengurangi kesalahan yang tidak perlu dalam berinvestasi di properti, khususnya di apartemen.

1. Timing (waktu)

Usahakan untuk bisa membeli apartemen seawal mungkin. Dalam istilah property, ada yang di sebut pre-launch alias masa sebelum launching. Biasanya harga pre-launch itu akan lebih murah di bandingkan dengan harga ketika launch atau bahkan harga pas apartemen sudah jadi. Lebih bagus lagi, tentu kalau bisa membeli apartemen pada masa pre-pre-launch atau singkatnya seawal mungkin bisa beli.

2. Informasi dan jaringan

Nah, gimana caranya bisa beli apartemen seawal mungkin. Salah satu cara dan yang paling mujarab adalah informasi dari jaringan atau orang dalam. Untuk itu bangunlah relasi dengan berbagai pihal yang mempunyai informasi sekitar pembangungan apartemen itu, terutama kapan apartemen itu mulai bisa di beli, dan kalau bisa sebelum masa launching.

3. Manfaatkan kolektifitas jaringan

Membeli apartmen seorang diri dengan membeli apartemen berame rame atau atas nama kelompok atau jaringan tentu akan sangat berbeda. Jika pembeli membentuk suatu kelompok atau tergolong dalam kelompok yang besar, kemungkinan besar pembeli akan mempunyai bargaining power untuk bisa membeli apartemen tersebut. Dengan demikian, harapannya pembeli kolektif bisa mendapatkan harga yang bagus serta bisa mendapatkan lokasi atau unit pilihan.

4. Datang lebih awal

Datanglah lebih awal dalam masa launching atau pre-launching untuk mendapatkan kesempatan memilih unit yang terbaik. Ingat, dalam membeli apartemen tidak hanya lokasi apartemen itu di mana, tetapi juga unit mana yang akan di beli. Seringkali pembeli akan di berikan kartu urut berdasarkan kedatangan ketika dalam masa launching untuk melakukan pemilihan lebih awal unit yang diinginkan.

5. Perhatikan view unitnya

Penting untuk memperhatikan view dari unit yang akan di beli. Hal ini terutama penting ketika kita akan membeli apartemen untuk di sewakan. Seringkali penyewa akan sangat memperhatikan view dari apartemen itu sendiri. Misalnya, apartmen yang mempuyai view monas ketika malam hari tentu akan berbeda dengan yang mempunyai view pasar basah yang kotor.

6. Lakukan research sebelum datang ke presentasi

Lakukan research dulu ketika mau datang ke presentasi di launching apartemen. Berapa harga NJOP di sekitar daerah itu. Berapa harga sewa rata rata di daerah itu, dsb. Research awal akan sangat membantu dalam pengambilam keputusan secara cepat dan tepat. Mereka yang melakukan research lebih dulu akan menang beberapa langkah dengan calon investor yang lain. Dan yang lebih penting lagi, pembeli tidak akan gampang di yakinkan oleh penjual karena sudah melakukan research sendiri lebih dulu.

(sumber: propertidiskon.com)

Sabtu, 20 November 2010

Siasati Rumah agar tak Kena Banjir

Hujan yang melanda kota Jakarta akhir-akhir ini membuat sebagian besar warga yang tinggal di kota Jakarta bingung dan pusing untuk mencari solusi yang terbaik agar rumahnya bebas bajir. Apakah desain rumah yang harus diubah ?

Arsitek rumah yang bagaimana yang menjadi pilihan kita? Semakin banyak pertanyaan yang terlintas di otak, maka akan semakin banyak pula solusi yang didapatkan, namun seberapa banyak orang yang melakukan ide mereka? Sedikit orang, itulah jawabannya, entah apa yang menjadi penyebab mereka tidak dapat melakukan hal tersebut.

Ini ada sedikit solusi agar rumah bebas banjir

Bangun Rumah

Saat Anda ingin bangun rumah sebaiknya Anda harus mengkonsultasikan keinginan Anda kepada konsultan arsitek rumah agar Anda tidak salah membangun rumah. Selain itu konsultan arsitek design rumah juga akan membantu Anda dalam mendesain rumah bebas banjir dan mewujudkan rumah bebas banjir yang Anda inginkan.

Tanah Rumah

Carilah tanah yang benar – benar bukan tanah yang bermasalah seperti tanah hutan bakau, tanah rawa, dan sebagainya dan sebaiknya hindari mendirikan rumah di atas tanah endapan air dikarenakan rumah tidak akan berdiri kokoh dan di jamin banjir akan melanda rumah Anda.

Wilayah

Carilah wilayah yang memang bebas banjir bukan wilayah yang bebas banjir karena di kondisikan kenapa saya bilang di kondisikan karena di kota Jakarta semakin banyak developer rumah yang membeli wilayah yang banjir tapi dengan sengaja di bangun.

Arsitek

Carilah arsitek atau konsultan arsitek yang memang peduli dengan lingkungan sekitar karena seorang arsitek akan membantu Anda dalam mendirikan rumah yang bebas banjir selain itu arsitek akan memberikan jalan keluar dan konsultasi kepada Anda. Jadi jangan ragu–ragu untuk meminta pendapat kepada konsultan arsitek untuk rumah bebas banjir impian Anda.

(sumber: erick)

Menata Rumah agar tak Monoton

Betapa sulitnya mengatur rumah ukuran mungil. Begitu banyak ruang yang diinginkan, tapi begitu sedikit lahan yang tersedia. “Seandainya rumahku besar…” Kelanjutan kalimat ini biasanya adalah, “tentu ngatur-nya lebih gampang”. Begitukah?

Belum tentu. Sebenarnya menata ruang dan interior di rumah mungil agar tidak terlihat sempit, sama sulitnya dengan mengolah ruang besar agar tidak monoton.

Bagaimana membuat sebuah ruang yang besar agar tidak terlihat kosong sehingga menyerupai aula? Bagaimana agar ruang yang besar ini tetap menebarkan kehangatan yang semestinya dimiliki rumah tinggal? Dan bagaimana pula menempatkan ruang dan perabot biar tetap terlihat indah dan tidak menyerupai showroom?

Percayalah, pertanyaan-pertanyaan ini tidak demikian mudahnya dijawab, apalagi dengan aplikasi konkrit. Tapi di kediaman Kadek Sardjana dan Ratna ini, Anda bisa melihat bagaimana tantangan itu dipecahkan.

Lantai 1 rumah ini merupakan ruang yang sangat luas. Untuk menciptakan keteraturan, ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dapur, yang semua berada di lantai ini dibuat seolah-olah terpisah. Ruang makan dan dapur terpisah akibat ketinggian yang berbeda (mezanin), sementara ruang tamu terpisah karena dibatasi dinding. Sementara untuk mengatasi kesulitan penataan di ruang keluarga yang sangat luas (dan juga tinggi karena berupa void), setiap sudut ditata layaknya sebuah ruang mungil yang berdiri sendiri.

Mungkin saat ini rumah Anda berukuran mungil. Tapi ide-ide ini barangkali bisa menjadi inspirasi untuk menata kembali rumah orangtua yang biasanya berlahan besar, atau menata rumah Anda di tanah warisan di daerah pinggiran bila saatnya dibangun nanti.

Foyer Berupa Lorong
Rumah ini berada di tanah yang lebih tinggi dibandingkan jalan di depannya. Untuk memasuki bagian dalam, kita harus menaiki tangga.

Rumah ini sengaja dibuat dengan teras yang sangat kecil. Jadi begitu menapaki anak tangga terakhir, sampailah kita di pintu utama. Begitu pintu utama dibuka, kita dihadapkan pada sebuah dinding dengan meja konsol berisi pajangan. Bila kita ke kiri akan menjumpai kamar mandi untuk tamu, dan bila ke kanan akan menjumpai ruang tamu. Ruang tempat meja konsol berada ini menyerupai lorong yang difungsikan sebagai foyer (ruang antara sebelum memasuki bagian dalam rumah).

Ruang Tamu Terpisah
Apabila ingin mendapatkan privasi saat menerima tamu, atau sebaliknya tidak ingin privasi terganggu oleh tamu, buatlah ruang tamu terpisah. Di sini, ruang tamu dibuat seakan-akan terpisah dari ruang keluarga. Ruang tamu yang terbilang kecil untuk ukuran rumah seluas ini, menyerupai sebuah kamar dengan lubang sebesar pintu yang menghubungkannya dengan ruang keluarga.

Ruang Makan Mezanin
Sekalipun biasanya letaknya berdekatan, ruang makan sudah selayaknya mendapat sedikit privasi dari ruang keluarga. Apalagi untuk rumah dengan ruang tamu kecil, sehingga tamu sering diterima di ruang keluarga. Namun bagaimana memprivasikan ruang makan ini tanpa meninggalkan keindahan bentuk ruang?

Satu cara yang bisa dipilih adalah dengan membuat mezanin. Ruang makan di sini dibuat 1,5 m lebih tinggi dari ruang keluarga. Untuk mencapainya, kita harus menaiki tangga setengah perjalanan menuju lantai 2. Sebagai pemanis, dinding bagian bawah ruang makan ini dilapisi batu alam (batu kali) yang diberi warna hitam dan krem berselang-seling.

Bagian bawah ruang makan ini digunakan untuk garasi. Garasi ini sejajar (ketinggian sama) dengan jalan di depan rumah.

Pemandangan dari Ruang Makan
Ruang makannya sendiri menghadap ke jalan di depan rumah. Apabila pintu lipat kaca dibuka, terhamparlah pemandangan luas ke arah luar. Kebetulan, di seberang rumahnya tidak ada bangunan, melainkan tanah yang ditumbuhi pohon-pohon, sehingga didapatlah pemandangan segar dari ruang makan. Selesai makan kita bisa duduk-duduk di balkon yang bila pintu dilipat jadi menyatu dengan ruang makan.

Dapur Modern nan Simpel

Satu-satunya ruang di rumah ini yang terlihat sangat modern adalah dapur bersih. Di dapur yang bersisian dengan ruang makan ini, warna kuning dan biru berpadu menghasilkan suasana dapur yang cerah. Perabot bergaya modern mengisi dapur yang tidak terlalu besar ini. Lemari pendek di bagian tengah berfungsi sebagai tempat simpan gelas dan piring. Meja breakfast di sebelah lemari sering digunakan untuk makan bila hanya berdua.

Meja Bar Sebagai Antara
Masih berada dalam lingkup ruang keluarga dan tepat berada di sisi tangga menuju ruang makan, terdapat sebuah meja bar berbentuk “L”. Bagian dalam meja digunakan untuk menyimpan gelas dan minuman keras.

Meja berwarna coklat gelap dengan sudut tumpul ini tingginya 113 cm, lebar daun meja 35 cm (dilapis kaca), dan lebar bagian bawah 18 cm.

Rak Pajang Menempel pada Dinding
Ruang keluarga yang luas dan tinggi ini diisi seperangkat sofa dari bahan kulit dengan meja kayu. Di salah satu bidang dindingnya menempel rak-rak pajang yang terbuat dari kayu jati tebal dan meja TV.

Ruang keluarga ini bersebelahan dengan ruang makan. Karena posisinya yang lebih rendah dari ruang makan, area ini justru terlihat seperti sebuah sudut yang hangat dan nyaman.

Kursi Goyang di Dekat Pintu
Di sudut lain ruang keluarga, berseberangan dengan meja TV, diletakkan pula dua buah rak kayu jati yang mengapit meja konsol. Rak ini dipenuhi pajangan, foto-foto keluarga, dan beberapa buku. Sebuah kursi goyang/kursi malas dengan foot stool diletakkan di sudut ini. Area kecil di dekat pintu yang mengarah ke halaman belakang ini jadi

Tangga Kayu Gelondongan
Tangga rumah ini berada di sisi kiri belakang bangunan. Berawal dari garasi, naik satu tahap kita akan sampai di ruang makan. Kemudian naik satu tahap lagi, kita akan berada di lantai 2.

Anak tangganya terbuat dari kayu gelondongan yang dipapas bagian atasnya. Sekalipun tinggi, tangga ini cukup nyaman ditapaki. Anak tangganya memiliki lebar 30 cm, sedangkan tinggi anak tangga 19 cm.

LOKASI: KEDIAMAN KADEK SARDJANA – RATNA, CINERE

(sumber: www.tabloidrumah.com)

Membuat Rumah Usaha Terasa Lega


Umumnya, tempat usaha yang ada di rumah mempunyai ukuran ruang yang tidak terlalu luas. Dengan demikian, Anda harus menata interiornya agar ruangan itu tidak tampak sempit.

Hal ini bertujuan agar orang yang datang merasa nyaman. Heru Wicaksono, desainer interior, menyarankan, agar ruangan usaha terkesan lega dan tidak kaku maka ada beberapa hal yang bisa dilakukan.

1. Bermain dengan warna
Warna dinding yang menarik akan memberikan kesan nyaman bagi pelanggan yang datang. Selain itu, bermain dengan warna dinding yang tepat akan membuat ruangan menjadi lega. Sebagai contoh, ruang praktik dokter. Usahakan agar salah satu dindingnya bewarna cerah sehingga pasien yang datang merasa gembira meski sedang sakit.

2. Pilih perabot “ringan”
Furnitur—seperti kursi untuk tempat duduk pelanggan—sebaiknya dipilih yang bentuknya tidak terlalu “berat” sehingga ruangan tidak tampak sempit.

3. Pasang cermin di dinding
Cermin lazim dipakai untuk mendapatkan kesan luas pada ruang. Dinding di ruangan yang sempit, bila dipantulkan ke cermin akan membuat kesan dinding tersebut tidak ada batasnya.

4. Pengaturan cahaya
Lampu bisa memberikan kesan ruangan tidak sempit asal arah pencahayaannya ditata dengan tepat. Pemakaian beberapa jenis lampu juga bisa memberikan mood yang baik bagi pelanggan yang datang. Usahakan menempatkan tidak hanya lampu untuk penerangan utama (general lighting) tetapi juga lampu yang fungsinya sebagai penerangan tambahan (decorative lighting atau task lighting).

(sumber: kompas.com)

Jumat, 19 November 2010

Rumah Mungil agar Terkesan Lapang

Rumah merupakan tempat istirahat setelah lelah seharian beraktivitas. Rumahku, istanaku, surgaku, istilah tersebut memang tepat untuk menggambarkan betapa rindunya kita akan rumah yang nyaman.

Namun jika rumah terlalu kecil dan mungil dapatkah dibuat menjadi istana yang nyaman?

Memiliki rumah yang mungil bukan berarti anda tidak dapat menikmati kenyamanan. Kesan indah, rapi, dan lapang masih dapat anda dapatkan jika mengetahui triknya.

Agar rumah mungil Anda terlihat lapang dan nyaman, berikut tips yang dapat anda lakukan.

Manfaatkan ruangan kosong seefisien mungkin.Ruang-ruang kosong yang tidak terisi dapat anda gunakan sebagai tempat meletakkan barang. Di bawah tangga misalnya, dapat anda isi dengan perabot atau perkakas yang sering anda gunakan sehari-hari seperti alat berkebun, perkakas tukang, rak sepatu, dll., namun hindarkan menumpuk barang sehingga ruangan akan terlihat tidak rapih dan padat

Mainkan pencahayaan lampu di dalam rumah. Cahaya lampu yang dapat anda gunakan yaitu kuning dan putih. Lampu kuning akan memberikan kesan hangat, segar, alami dan romantis. Sedangkan lampu putih akan memberi efek formal, dingin, luas, dan bersahaba

Peletakan jendela dan pemilihan kaca. Pengaturan posisi jendela dan kaca yang digunakan juga sangat penting dalam membuat rumah anda terlihat lebih luas. Hindari menggunakan ukuran jendela yang besar dan kaca yang terlalu banyak motif. Pada saat membangun rumah posisi jendela harus dipasang pada posisi yang tepat agar sinar matahari dapat bebas masuk dan membantu sirkulasi rumah sehingga memberikan kehangatan dan memperluas pandangan

Pemilihan warna cat atau kertas dinding. Ada baiknya anda memilih warna dinding yang terang dan cerah untuk menghindarkan rumah terlihat sempit. Jika ingin menggunakan kertas dinding (wallpaper), pilihlah yang bermotif garis-garis tipis, atau kotak-kotak kecil

Tangga rumah. Untuk rumah yang terdiri dari dua lantai, tangga sebaikknya dipilih dari bahan logam karena lebih ringan dan ramping.

Bahan dan bentuk mebel rumah. Gunakan mebel atau perabot rumah tangga yang berdesain simpel dan warna yang menyerupai warna dinding. Selain tidak menghasilkan efek sempit dan berat, perabot tersebut akan mempermanis pandangan di dalam ruangan. Silakan mencoba.

Siasati Rumah dengan Luas Terbatas

Mendapat kepuasan sekaligus memberikan kesan bahwa rumah yang dimiliki terlihat lebih luas adalah keinginan banyak orang. Terutama jika tinggal di perkotaan.

Langkah pertama adalah membangun rumah dengan lahan terbatas, misalkan 100 meter persegi menjadi dua lantai. Sehingga ruang tidur keluarga bisa ditempatkan di lantai atas dan memudahkan pengaturan ruang di lantai dasar.

Rumah secara umum terbagi atas dua area. Ruang keluarga, terdiri dari ruang tidur utama, anak, ruang keluarga, ruang makan, dan kamar mandi. Kemudian, area service yang meliputi dapur, ruang jemur dan kamar pembantu.

Biasanya, ruangan depan dekat pintu masuk diakali menjadi ruang tamu dan diberi pembatas dengan ruang makan. Disampingnya adalah dapur, dengan tangga putar ke tingkat atas yang hanya menjadi ruang jemur. Usahakan supaya kedua area ini terpisah dengan jelas. Keuntungannya, aktivitas pembantu (seandainya ada) hanya berkisar di area tersebut.

Berhimpitan dengan ruang dengan bentuk siku adalah ruang keluarga, yang berisi sofa, meja kecil, televisi atau perangkat stereo. Sisanya di pojok yang berbatasan dengan tembok disisakan untuk teras dan area hijau (taman).

Ruang makan yang letaknya bersebelahan atau menempel dengan ruang keluarga sama-sama dilengkapi oleh pintu besar yang tembus ke taman dan daerah hijau. Tujuannya, selain sebagai sirkulasi udara, kedua ruangan tersebut akan mendapat kesan asri.

Penghubung antara lantai dasar dan atas adalah tangga, yang letaknya di pinggir ruang keluarga dekat dapur. Di atas, sisakan sedikit ruang, celah antara tangga dengan kamar. Kalau ada ruang sisa di pojok yang cukup besar di atas ruang tamu, jadikan sebagai kamar utama. Siapkan kamar mandi yang cukup besar untuk menampung para penghuni lantai atas.

(sumber: koranjitu.com)

Kamis, 18 November 2010

Mengakali Rumah Hadap Barat

Bicara tentang rumah ideal, para pakar arsitektur kerap menyebut arah selatan sebagai orientasi rumah paling oke. Persoalannya, kondisi yang mendekati sempurna itu biasanya sukar untuk dicapai. Terlebih, di area padat seperti perkotaan dan pinggirannya, di mana peluang untuk mendapatkan lokasi yang oke itu harus dibayar mahal.

Hunian yang menghadap selatan menjadi favorit karena beberapa hal mendasar, utamanya pencahayaan yang teduh serta aliran angin yang memadai. Bagaimana jika rumah Anda 'terpaksa' menghadap ke arah lain, misalnya barat?


Pengalaman Catur Wicaksono menggambarkan suka duka tinggal di rumah yang menghadap ke arah barat. Sejak mentari mencapai puncaknya, segenap penghuni rumah pegawai BUMN itu kipas-kipas kegerahan. Kondisi itu berlanjut hingga sang surya terbenam. ''Coba saja bayangkan berapa jam kami 'bersauna' tiap harinya,'' ayah tiga anak ini berseloroh satir. Adakah jalan keluar bebas gerah bagi Catur dan keluarga lain yang tempat bernaungnya menghadap ke barat?

Ternyata, banyak hal yang bisa dilakukan, baik saat proses desain ataupun ketika rumah sudah telanjur berdiri. Nah, saran dari arsitek, Denny Setiawan, berikut ini patut Anda pertimbangkan.


Kisi-kisi
Siang hari, pada pukul 14.00 hingga 16.30 WIB, cahaya matahari akan langsung masuk ke dalam rumah dan kondisi taman depan rumah akan sangat panas. Kalau sudah begitu, mereka yang tak tahan panas bisa tak betah berlama-lama di dalam rumah. ''Sebagai solusi, pasang kisi-kisi kayu atau besi sebagai sun-shading,'' kata Denny. Kisi-kisi bertindak sebagai secondary skin bagi rumah. Ia akan menghalangi panas matahari menerobos ke ruang privat Anda. Dari segi estetika, keberadaan kisi-kisi ini bagus juga. ''Bahan kayu dan besi yang berkualitas biasanya tahan lebih dari 10 tahun,'' tutur Denny yang berkomitmen menjalankan studio berbasis arsitektur hijau.


Plafon tinggi
Plafon yang tinggi mendatangkan kesan lapang pada rumah. Selain itu, udara di dalam ruang juga akan menjadi lebih dingin dengan adanya plafon yang tinggi. Mengapa bisa begitu? Ya, sebab hawa panas selalu naik ke atas. ''Ketika tempat berkumpulnya hawa panas jauh dari permukaan lantai, otomatis hawa panas tidak mengganggu aktivitas penghuni rumah,'' jelas pendiri Studio Denny Setiawan ini. Meski demikian, bukan berarti Anda disarankan untuk membangun plafon setinggi mungkin. Anda cuma perlu membangunnya dengan ketinggian proporsional.


Sirkulasi silang
Plafon tinggi saja belum cukup untuk membuat rumah yang menghadap barat lebih adem untuk dihuni. Anda masih perlu mempersiapkan sirkulasi silang. Artinya, harus ada bukaan di dua dinding yang berbeda. Dengan begitu, pertukaran udara lebih lancar. ''Tanpa adanya cross ventilation, plafon tinggi tak ada gunanya,'' ungkap pria yang lahir di Jakarta, 31 Desember ini. Intinya, tiap ruang harus bersentuhan langsung dengan udara luar. Tiap ruang mesti punya jendela. ''Sayangnya, banyak rumah yang kini dibangun penuh, tak menyisakan taman belakang. Itulah yang membuat rumah makin gerah,'' komentar Denny yang karyanya terpilih untuk dimuat dalam buku 125 Desain Fasade yang diterbitkan Imelda Akmal Architecture Writer.


Vegetasi
Lingkungan yang terjaga keasriannya berperan besar dalam menentukan suhu di luar dan dalam ruang. Jadi, jangan remehkan fungsi vegetasi di halaman rumah. Bagaimana jika halaman depan tidak cukup luas untuk menanam pohon-pohon rindang?Pohon tak cuma bisa ditanam secara horisontal. Cobalah untuk merambatkannya ke atas. ''Dengan memanfaatkan vegetasi sebagai dinding, penghuni rumah akan mendapatkan pasokan oksigen plus peredam panas yang baik,'' papar Denny.


Coba saja tambahkan tanaman rambat sebagai tirai di muka rumah dan rasakan perbedaan suhu sesudah pemasangannya. Niscaya, yang hijau-hijau ini akan meredam panas mentari. ''Itu bisa diredam dengan adanya kisi-kisi yang ditanami pohon,'' urai Denny. Tak pernah ada kata terlambat untuk melakukan perbaikan. Dengan dana yang tak pula berlebihan, Anda dapat mewujudkan taman vertikal yang memanjakan mata serta menyejukkan atmosfer sekitar rumah. Cantik dan fungsional, bukan?


(sumber:
reiny dwinanda, republika 2008)

Memanfaatkan Teras Belakang Rumah

Bagi Anda yang memiliki lahan sisa di belakang, usahakan jangan dibiarkan begitu saja. Anda bisa membuat teras belakang rumah dengan memanfaatkan lahan sisa ini.

Berdasarkan penempatannya, teras belakang rumah ini merupakan ruang yang fungsinya hampir sama dengan ruang keluarga.

Penutup Atap Struktur Kantilever

Agar terkesan ringan, penutup atap teras ini menggunakan struktur kantilever. Kelebihan struktur ini adalah tidak membutuhkan tempat yang luas untuk tumpuan strukturnya karena tumpuan kantilever hanya pada satu sisi.

Ada dua perkuatan yang digunakan untuk tumpuan stukturnya. Satu berada pada rangka atap yang dibaut ke dinding, dan kedua berada pada kekuatan tali baja yang dikaitkan dengan rangka atap dan dinding.

Tali baja sebaiknya disangkutkan pada rangka atap dengan jarak lebih dari setengah bentangan rangka dan kalau bisa sampai ujung rangka. Jarak yang jauh ini bertujuan agar atap tidak mudah melengkung ke bawah.

Karena bagian belakang rumah ini menghadap ke barat maka perlu diperhatikan juga besar penampang penutup atapnya sehingga ketika sore hari sinar matahari masih terhalang oleh penutup atapnya.

Pemilihan Material

Hendaknya pemilihan material untuk elemen dinding, lantai, atau penutup atapnya dipehatikan agar ketika berada di dalamnya Anda merasa nyaman. Sebaiknya material lantai dipilih yang tidak licin. Hal ini mengingat teras berada di luar ruangan sehingga rentan terkena air.

Demikian juga dengan material penutup atapnya. Agar terkesan tidak gelap, Anda bisa menggunakan material atap transparan seperti polikarbonat.

(sumber: rumahdanproperti.com)

Kiat Membeli Rumah dengan KPR

Peluang setiap orang untuk mendapatkan tempat tinggal yang ideal saat ini semakin terbuka lebarr. Betapa tidak, di kiri kanan jalan raya terpampang poster yang mengiklankan berbagai macam properti pada umumnya dan rumah pada khususnya.

Begitu banyak developer yang menyediakan rumah dengan keunikan masing masing. Selain itu mereka juga menyediakan segala fasilitas yang sangat dibutuhkan keberadaannya oleh masyarakat.

Soal pembayaran ada banyak model. Jika mengalami kesulitan untuk membayar sekaligus, bank bisa dijadikan alternatif yang bagus untuk membantu kita memiliki rumah. Yang ditawarkan bank adalah kredit kepemilikan rumah (KPR). Dengan produk ini, setiap orang diberikan peluang untuk mendapatkan rumah, Namun jangan lupa, KPR adalah produk bank yang tentu saja memberikan keuntungan kepada bank.

Setiap bank yang menawarkan jasa KPR mempunyai aturannya sendiri. Dengan demikian anda perlu selektif memilih KPR. Agar pemilihan KPR tepat dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari, ada baiknya anda mempelajari jasa KPR dan seluk beluknya.


Pertimbangan memiliki Rumah Secara KPR

1. Memilih bank dengan reputasi dan kinerja yang baik sembari membandingkan batas kredit yang ditawarkan untuk kelancaran proses KPR.

2. Memilih bank yang memiliki jaringan yang luas sehingga lancar dan mudah berhubungan dengan Bank itu.

3. Memenuhi dan memahami aturan main dengan terealisasinya KPR yakni lulus seleksi awal pengajuan dan sanggup membayar cicilan setiap bulan.

4.Memastikan bahwa dana yang ada sudah melebihin batas minimum untuk pengajuan KPR.


Mekanisme dan prosedur pengajuan KPR

1. Meminta informasi pengajuan KPR setelah merasa yakin akan pilihan rumah dan bank pemberi KPR.

2. Bank akan melakukan wawancara menyangkut latar belakang penerima KPR dan kesanggupan membayar sesuai waktu.

3. Apabila lulus wawancara, menemui notaris untuk menandatangani akta kredit dan mengurus sertifikat

4. Penyerahan kunci sekaligus memberikan sertifikat kepada bank yang kemudian dikembalikan setelah semua cicilan lunas.


Kesanggupan yang dimintai Bank kepada pemohon KPR

1. Mengisi aplikasi KPR

2. Melampirkan beberapa dokumen sebagai berikut

1.Copy KTP(jika sudah menikah copy KTP suami istri)
2.Surah nikah atau surat cerai
3.Copy Kartu Keluarga
4.Surat keterangan WNI
5.Rekening tabungan 3 bulan terakhir atau rekening koran
6.Slip Gaji
7.Surat keterangan tempat kerja (min 2 tahun bekerja)
8.Surat keterangan jabatan
9.Dokumen kepemilikan agunan berupa Surat hak milik, IMB , dan pajak
10.NPWP Pribadi atau SPT PPH 21 utk kredit lebih dari 100.000.00


Sistem Bunga KPR : Fixed atau Float

Ketika membeli rumah secara KPR pastinya pihak Banke memberitahukan peminat KPR mengenai sistem bunga yang dipakai dalam pembayaran. Biasanya Bank memberlakukan bunga fixed dan float untuk KPR.

Fixed adalah bunga yang dibayar selalu tetap meskipun tingkat bunga selalu fluktuatif. Sistem bunga ini sangat cocok untuk kredit dalam jangka waktu lama. Jangka waktu maksimum adalah 10 tahun. Biasanya yang memberi bunga fixed adalah bank syariah.

Sementara float merupakan sistem bunga yang dibayar setiap bulan dan disesuaikan dengan perubahan tingkat suku bunga pasar. Besarnya bunga dievaluasi bank satu tahun sekali.


Alasan memilih bunga fixed atau float


Jika anda menginginkan ketenangan dan kepastian dalam mencicil lebih baik memilih fixed karena cicilannya sama dari bulan ke bulan ataupun dari tahun ke tahun, Sehingga tidak perlu khawatir akan membengkaknya cicilan. Akan tetapi seandainya suku bunga turun selama jangka waktu kredit maka lebih baik mengambil yang float. Keduanya masing mempunyai keuntungan dan resiko.


Trik jitu meloloskan proses KPR


Pihak bank juga selektif dalam memilih calon pengguna KPR supaya tidak dirugikan. Pihak bank juga tidak segan menuntut calon pengguna KPR untuk mengikuti tata cara dan menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk KPR.

Kiat Lolos KPR antara lain adalah

  1. Mempersiapkan dokumen yang diperlukan. Bagi seorang wirausaha dokumen yang disiapkan adalah :
    1. Daftar pemasok, jika usahanya bergerak di bidang perdagangan
    2. Bukti transaksi dengan pelanggan
    3. Catatan rekening bank minimum tiga bulan terakhir
    4. NPWP
    5. Surat ijin usaha perdagangan
    6. Tanda daftar perusahaan (TDP)

Bagi Profesional/praktisi yang disiapkan antara lain

1.Bukti transaksi dengan pelanggan
2.Catatan rekening bank minimum tiga bulan terakhir
3.NPWP
4.Surat izin praktik utk beberapa profesi tertentu

2. Memperbaiki penampilan keuangan.

  • Memiliki rekening bank karena slip gaji tidak begitu dipercaya bank. Biasanya bank akan meminta catatan rekening bank untuk membuktikan jumlah yang sesuai dengan slip gaji. Apabila mendapatkan gaji secara tunai,sesegera mungkin memasukkannya ke rekening bank sebelum menggunakan untuk keperluan sehari hari. Dengan begitu bank dapat menilai bahwa pengaju memiliki penghasilan rutin. Disamping itu usahakan catatan rekening bank menunjukkan adanya pemasukan sekitar 3-4 bulan terakhir dari penghasilan
  • Proporsional dalam cicilan utang. Karena bank dapat menolak permohonan KPR jika cicilan utang mencapai 33% dari penghasilan rutin.
  • Lancarkan pembayaran utang di tempat lain karena bank dapat menganalisa dan mempunyai cara tersendiri memperkirakan kondisi keuangan pemohon KPR.

(sumber: agenpropertiku.com)

Menempati Rumah Tusuk Sate

Siapa pun pasti ingin memiliki rumah sendiri. Ada banyak pertimbangan ketika orang hendak memilih rumah. Salah satunya adalah lokasi. Tentu pilihannya jatuh pada rumah dengan lokasi strategis agar memudahkan beraktivitas. Dalam jangka panjang rumah ini akan mendatangkan peluang investasi yang bagus.

Bagaimana dengan rumah yang posisinya tusuk sate? Kebanyakan orang akan menggeleng jika ditawari rumah tersebut. Mayoritas masyarakat menyakini rumah tusuk sate kurang bagus peruntungannya. Para penganut feng shui juga menyakini rumah tusuk sate kurang mendatangkan keberuntungan bagi pemiliknya.

Bisa dipahami, posisi tusuk sate memang bisa mendatangkan efek negatif. Misalnya, rumah akan berisiko ditabrak oleh kendaraan yang melaju kencang. Dari sisi kesehatan, penghuni juga akan ikut terpengaruh sebab angin dan debu dari kendaraan yang lewat di depan rumah akan mudah masuk.

Di malam hari, sorot lampu dari mobil atau motor, yang hendak menuju samping kiri atau kanan rumah posisi tusuk sate tersebut, akan menganggu penghuni rumah. Lama-lama sorotan ini membuat tidak nyaman penghuni rumah. Begitulah, rumah tusuk sate menjadi kurang diminati.

Jika letaknya di kompleks perumahan, rumah ini akan menjadi pilihan terakhir yang dilirik oleh konsumen. Harganya biasanya akan lebih murah jika dibandingkan rumah lainnya. Belum lagi terpaan angin akan lebih banyak ketimbang rumah bukan tusuk sate.

Sebenarnya rumah tusuk sate tetap bisa menguntungkan kalau kita bisa menyiasatinya. Jika dipakai untuk usaha, misalnya, posisinya malah mudah dilihat dan ditemukan.

Jika terlanjur membeli rumah tusuk sate, ada beberapa hal yang bisa dipertimbangkan agar nyaman ditinggali:

1. Ubahlah arah pintu rumah. Jika pada awalnya pintu menghadap ke jalan, pindahkan ke posisi sebelah kiri atau kanan. Dengan demikian debu atau angin yang masuk ke rumah tidak sebanyak bila pintu menghadap jalan tusuk sate.

2. Tanamlah tumbuhan yang berfungsi sebagai penyaring udara dan sebagai pelindung rumah dari bahaya diterobos kendaraan. Misalnya, tanaman bambu kecil. Tanaman ini akan bergerak elastis jika ada angin kencang yang datang dari depan rumah sehingga angin yang masuk ke rumah tidak akan terlalu kencang.

3. Pasanglah cermin di depan rumah. Cermin ini berfungsi sebagai peringatan bagi kendaraan yang lewat di depan rumah agar mengurangi sorot lampunya.

4. Untuk menjaga kesehatan penghuni, sebaiknya tidak memakai ruang depan sebagai ruang tidur. Sebab akan banyak angin dan debu yang masuk sehingga mengganggu kesehatan. Rumah tusuk sate tidak selamanya merugikan pemiliknya. Jika ditata dengan baik, rumah seperti ini tetap nyaman untuk ditinggali.

(sumber: http://id.shvoong.com)

Tips Merawat Peralatan Dapur Bahan Alumunium

Peralatan dapur berbahan alumunium memang cukup kuat dan tahan lama digunakan. Namun, jangan lupa untuk selalu merawatnya. Nah, berikut sejumlah tips yang bisa Anda lakukan.

1. Untuk mencegah sisa makanan/ masakan yang lengket dan tertinggal di peralatan dapur alumunium, cuci peralatan dapur tadi dengan air mendidih yang sudah ditambahkan sedikit cuka. Lalu, basuh wajan, panci, alat pengukus, dan alat dapur berbahan alumunium tadi dengan air campuran cuka.

2. Peralatan dapur alumunium yang sudah lama digunakan biasanya akan menghitam (berjelaga) atau muncul karat. Untuk menghilangkannya, bersihkan dengan 1 liter air yang sudah dicampur 1 sendok teh cream of tartar. Rebus air campuran tadi selama 10 menit bersama peralatan dapur alumunium yang akan dibersihkan. Lalu angkat dan bersihkan dengan spons hingga bersih.

3. Loyang, cetakan kue, atau wadah alumunium lainnya yang tak terkena api secara langsung sebaiknya setelah dicuci dikeringkan di bawah terik matahari atau panaskan dalam oven selama 2 menit. Bisa juga dikeringkan dengan menggunakan lap kering dan bersih. Cara ini untuk menghilangkan noda atau flek yang akan merusak penampilan peralatan dapur alumunium.

4. peralatan dapur berbahan alumunium yang sudah digunakan untuk memasak bahan makanan yang berbau amis dapat dibersihkan dengan beberapa tetes air perasan jeruk nipis. Diamkan selama 15 menit, lalu cuci bersih menggunakan sabun dan spons.

(sumber: http://www.tabloidnova.com)

Mau Apartemen Murah? Lokasi Tengah Kota Jakarta Selatan?

Kalibata City, Kota Baru seluas 12 ha di Jakarta Selatan akan menjadi Superblok Modern dengan Konsep Terpadu dan Fasiitas Terlengkap. Kalibata City akan menjadi kawasan Hunian urban yang sehat dilengkapi HUTAN KOTA seluas 7000m2 yang akan menjadi aktivitas kegiatan alam.

Kawasan ini mudah dijangkau dari berbagai penjuru, baik dengan menggunakan kendaraan pribadi, angkutan umum, maupun kereta api. Tidak itu saja, wilayah ini pun dekat dengan akses jalan tol lingkar dalam maupun lingkar luar Jakarta.
  • 5 Menit dari Tugu Pancoran
  • Dikelilingi oleh fasilitas bisnis dan perkantoran mulai dari MT. Haryono, Gator Subroto, Mega Kuningan Hingga Sudirman
  • Dekat dengan 5 gerbang pintu Tol dalam kota, di radius +/- 1.5 Km ( Tol Gator Subroto, Tol MT. Haryono, Tol Kebon Nanas, Serta Tol Cikampek dan Jagorawi )
  • Dekat dengan area perkantoran M.T. Haryono, Gatot Subroto, Kuningan, Sudirman dan Thamrin
  • Bebas Banjir
  • Dekat dengan Stasiun Kereta Api, yang mempunyai akses menuju Cikini, Gambir, Beos serta menuju Bogor, Depok, dan Bekasi.
  • Dekat dengan 2 koridor Busyway.
  • Dekat dengan Mall Kalibata
  • Dekat dengan Kampus STEKPI
  • 1 Km dari RS TRIA DIPA dan RS ASRI
  • Bersebelahan dengan Danau Kalibata yang Indah

Fasilitas:
  • City Forest / Hutan Kota : 7000 m2, akan memberikan nuansa yang asri bagi hunian Anda.
  • Taman Hijau seluas 1.2 Ha
  • kids pool, Babies Pool, Swimming Pool
  • Jogging Track
  • Children Playground
  • Barbeque Area
  • Fountain Plaza ( Taman Air Mancur )
  • Tennis Court
  • Fitnes Center
  • Education
  • Fishing Pond
  • Shopping Mall ( Kalibata City Square )
  • Fasilitas Ibadah & Kesehatan
  • Supermarket
Kalibata City terdiri dari :
  1. Kalibata Residence ( Tahap 1 )
  2. Kalibata Regency ( Tahap 2 )
  3. Apartemen Green Palace ( Tahap 3 )

Keuntungan membeli Apartemen Green Palace :

Dibangun oleh PT Pradani Sukses Abadi Member of Agung Podomoro Group

Agung Podomoro Group

SIPPT : No. 342/-1.711.534 | PIMB : 43/S/I/pimb/2009 | Blok Plan : 0301/GSB/JS/PC/IV/2009. SERTIFIKAT STRATA TITLE. Untuk informasi maupun booking unit ataupun juga jika Anda ingin ke lokasi pemasaran, Anda dapat menghubungi: Rona (081806881626 / 081213598981)


Rabu, 17 November 2010

Memilih Lingkungan Perumahan yang Nyaman

Ada berbagai kriteria setiap orang mencari lingkungan perumahan yang diinginkan. Ada yang memilih membeli di perumahan elite, ada yang memilih ada masjidnya dan berbagai pilihan lainnya.

Namun sering para konsumen ini terpaksa menjual rumah barunya karena tidak siap dengan kondisi lingkungan atau tidak nyaman dengan kondisi lingkungan rumah barunya.
Berikut adalah beberapa pertimbangan untuk memilih lingkungan perumahan yang nyaman tidak hanya dari penampakannya.

Ingin lingkungan perumahan yang agamis?

Sering orang membeli rumah di perumahan dengan hanya melihat ada masjid atau tidak, jika ada maka diambil kesimpulan bahwa lingkungan perumahan itu agamis. Perlu diperhatikan bahwa sering masjid di sebuah perumahan tidak diurus oleh orang-orang perumahan sendiri tapi diurus oleh penduduk kampung setempat. Hal ini dikarenakan kesibukan dari penghuni perumahan yang tidak memiliki waktu lebih untuk kegiatan di luar atau kegiatan sosial. Perhatikan pula apakah masjidnya sering terisi orang, karena sering masjid perumahan justru sepi.

Misalkan lagi pemilihan dengan asumsi ada tempat pengajian al'quran untuk anak-anak agar anak-anak kita dapat mengaji disitu. Perlu diperhatikan, bahwa sering orang-orang perumahan karena kesibukannya menjadikan TPA tepat penitipan anak karena tidak sempat mengajari mereka mengaji. Hasilnya sering malah akan menjadi ajang ketidakpekaan terhadap lingkungan sosial yang sebenarnya. Sebaik-baiknya pendidikan lebih utama adalah pendidikan di dalam keluarga.

Ingin rumah besar dengan kehidupan sosial yang ramah?

Sudah menjadi rahasia umum bahwa orang-orang perumahan seringnya adalah orang-orang yang sibuk bekerja. Dan sudah menjadi rahasia umum bahwa di perumahan elite sering kehidupan sosialnya terabaikan (tetangga saja tidak kenal). Jika di perumahan menengah biasanya masih terjalin kehidupan sosial bertetangga walau tidak banyak, minimal kenal dengan tetangga kanan-kiri.

Jika Anda ingin rumah yang besar dan masih butuh bertetangga maka sebaiknya membeli dua atau lebih kavling di perumahan menengah yang kemudian digabungkan. Tapi jika ingin eksklusif tanpa memusingkan kehidupan bertetangga, Anda dapat memilih perumahan elit.

Ingin rumah yang aman tanpa banyak dimasuki orang luar perumahan?

Anda dapat memilih perumahan yang menggunakan kluster kuldesak. Kuldesak memiliki satu akses pintu keluar yang biasanya dijaga satpam. Kuldesak biasanya hanya terdiri beberapa rumah sehingga mudah diawasi oleh satpam sehingga Anda tidak akan sering diganggu orang-orang luar yang meminta sumbangan atau dipaksa membeli barang dagangannya.

Namun karena jumlah anggota perumahan sedikit maka sering harus berkompromi dengan penduduk kampung setempat, misalnya satpamnya berasal dari kampung setempat, karena jika tidak jumlah anggota perumahan tidak akan mampu melawan penduduk kampung setempat.

Dari tips-tips yang sudah dipaparkan, Anda dapat memilih dan memastikan lingkungan perumahan yang akan Anda beli sesuai dengan kenyamanan Anda.

(sumber: properti.gangsir.com)

Tips Memilih Apartemen Murah

Setiap saat kita selalu dihadapkan pada tawaran pilihan investasi di apartemen kemayoran, mulai tawaran di tempat yang murah hingga tawaran investasi di proyek apartemen miliaran rupiah.

Tahukan anda, hanya sedikit lokasi apartemen murah yang benar benar menjadikan anda memiliki passive income yang cukup besar untuk mencukupi biaya hidup anda. Hanya sedikit lokasi yang menjanjikan keuntungan dalam waktu singkat. Berikut beberapa tips agar proyek apartemen murah yang anda beli menghasilkan keuntungan investasi terbesar :

1. Lokasi harus di jalan kelas 1
seperti hukum properti umumnya, nomor 1 adalah lokasi, no 2 adalah lokasi, no 3 adalah lokasi. Pilihan apartemen kemayoran di jalan kelas 1 lebih tepat karena tingkat kenaikan harga properti yang lebih tinggi dibanding lokasi di jalan kelas 2 atau kelas 3.

2. Pilihlah lokasi di kawasan pusat bisnis
Kebanyakan pemilik dan penghuni apartemen mengutamakan kedekatan akses dengan pusat-pusat bisnis seperti perbankan, pusat perdagangan, hotel dan sarana hiburan. Semakin dekat akses ke pusat bisnis maka potensi kenaikan harganya semakin tinggi.

3. Apartemen dikelola oleh manajemen berpengalaman
pengelola apartemen harus memiliki reputasi terbaik. Beberapa pengelola kaliber internasional menjadi jaminan kesuksesan pemasaran apartemen dan kenaikan nilai investasinya. Pilihlah pengelola yang mempunyai jaringan internasional sehingga bisa mendatangkan ekspatriat ke apartemen kita sehingga nilai sewanya lebih cepat meningkat

4. Perhatikan status tanah
sebisa mungkin pilihlah apartemen dengan status tanah hak milik. Investasi anda akan sangat-sangat aman bila berada di tanah berstatus hak milik. Beberapa proyek apartemen murah kemayoran yang berada di tanah dengan status sewa lahan apartemen murah kemayoran atau malah lahan sengketa membuat pembangunan apartemen terhambat bahkan batal dibangun gara-gara konflik lahan.

5. Perhatikan fasilitas
keberadaan mall untuk menjamin tersedianya semua kebutuhan kita sangatlah penting. Karena sudah hidup di apartemen, pemilik atau penghuni apartemen selalu menginginkan semua kebutuhannya mulai dari shopping, food center hingga tempat bermain tersedia secara mencukupi. Semakin mudah aksesnya, semakin tinggi nilai investasi apartemen.

6. Pilihlah apartemen minim 2 bedroom
rata-rata ekspatriat membawa keluarga atau relasi, sehingga mereka membutuhkan minim 2 bedroom untuk tinggal di sebuah apartemen. Kenaikan nilai 2 bedroom ke atas akan lebih tinggi dibanding persentase kenaikan 1 bedroom.

(sumber: http://indobuilding.com)

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More